Identitas nasional secara historis,sosiologis dan politik

 HISTORIS

Pada masa kebangkitan nasional yaitu saat bangsa indonesia bejuang untuk melepaskan diri dari penjajahan mendorong anak-anak bangsa untuk belajar dalam program politik etis untuk menyatu dalam organisasi yang lebih modern seperti Boedi Oetomo yang selanjutnya disusul oleh organisasi lainnya sehingga pada puncaknya yaitu pada 28 Oktober 1928 yang diketahui sebagai hari sumpah pemuda. Hari sumpah pemuda adalah peristiwa penegasan Identitas Nasional Indonesia yang disepakati oleh perwakilan pemuda dari berbagai penjuru Nusantara.

2.     SOSIOLOGIS

Identitas suatu bangsa tidak lepas dari interaksi dan peersinggungan budaya. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan pemerintah, ormas dan lainnya. kegiatan-kegiatan tersebut membentuk interaksi antar sukubangsa, antar budaya, antarbahasa, antargolongan yang terjadi terus-menerus yang pada gilirannya memperkokok indentitas nasional. Selain itu, setiap individu juga memiliki identitasnya sendiri yang disebut sebagai indentitas pribadi. Identias individu yang baik membuat identitas nasional menjadi baik pula.

3.     POLITIS

Identitas nasional yang menjadi penanda suatu bangsa antara lain bendera negara yaitu bendera merah putih, Bahasa nasional yaitu Bahasa indonesia, lambang negara yaitu Garuda Pancasila, lagu kebangsaan yaitu Indonesia Raya.

Note : Untuk dapat memahami dan mengerti Identitas Nasional Indonesia, bacalah UUD 1945 Bab XV tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan. pasal 35, 36A, 36B dan 36C